Setangkai Bunga, Seember Air, dan Janji Pengabdian — 32 Personel Polres Soppeng Naik Pangkat di Ujung Tahun

POLRI331 Dilihat

Keterangan Foto:

Kapolres Soppeng AKBP Aditya Pradana, S.I.K., M.I.K. menyiramkan air dan memberikan bunga kepada salah satu personel yang menerima kenaikan pangkat dalam Upacara Laporan Kenaikan Pangkat Periode 1 Januari 2026 di halaman Mapolres Soppeng, Rabu (31/12/2025).


Laporan : Alimuddin


Pagi itu, halaman Mapolres Soppeng tidak hanya dipenuhi derap langkah dan barisan seragam cokelat. Di antara kibaran bendera dan kilau tanda pangkat baru, terselip haru yang mengalir pelan. Setangkai bunga, seember air, dan senyum bangga para Bhayangkari menjadi saksi bisu sebuah janji pengabdian yang kembali diperbarui — saat 32 personel Polres Soppeng resmi menapaki tangga karier yang lebih tinggi.

Upacara Laporan Kenaikan Pangkat Periode 1 Januari 2026 digelar Rabu pagi (31/12/2025) di halaman Mapolres Soppeng, Jalan Latenri Bali, Kelurahan Lalabata Rilau, Kecamatan Lalabata, Kabupaten Soppeng.


Khidmat di Ujung Tahun

Upacara yang dimulai pukul 08.00 WITA ini dipimpin langsung Kapolres Soppeng, AKBP Aditya Pradana, S.I.K., M.I.K., selaku Inspektur Upacara, dengan Komandan Upacara IPDA Karsono. Hadir pula Wakapolres Soppeng, para Kabag, Kasat, Kasi, seluruh personel Polres Soppeng, serta Ketua dan Pengurus Bhayangkari Cabang Soppeng.

Rangkaian upacara berlangsung tertib dan penuh kekhidmatan. Sorot mata para personel yang berdiri tegap seakan memantulkan cerita panjang tentang malam-malam panjang patroli, panggilan tugas tanpa mengenal waktu, hingga dedikasi yang tak jarang mengorbankan kebersamaan keluarga.


Bukan Hadiah, Tapi Hasil Perjuangan

Sebanyak 32 personel menerima kenaikan pangkat sebagai bentuk penghargaan institusi atas dedikasi, loyalitas, serta kinerja yang telah mereka torehkan.

Dalam amanatnya, Kapolres Soppeng menegaskan bahwa kenaikan pangkat bukanlah hadiah semata, melainkan buah dari proses panjang penilaian integritas, disiplin, dan profesionalisme.

“Kenaikan pangkat ini adalah bentuk kepercayaan institusi Polri kepada rekan-rekan semua. Semoga menjadi penyemangat untuk terus meningkatkan profesionalisme, kedisiplinan, dan tanggung jawab dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujar AKBP Aditya Pradana.

Ia juga mengingatkan bahwa setiap kenaikan pangkat sejalan dengan bertambahnya beban moral dan tanggung jawab yang harus dipertanggungjawabkan, bukan hanya kepada institusi dan masyarakat, tetapi juga kepada Tuhan Yang Maha Esa.


Tradisi, Haru, dan Doa

Momen paling menyentuh terjadi saat tradisi penyiraman air dan pemberian bunga dilakukan kepada para personel yang naik pangkat. Senyum, tawa kecil, dan tatapan mata yang berkaca-kaca mengiringi prosesi yang menjadi simbol pembersihan diri dan pembaruan semangat pengabdian.

Di balik seragam yang tampak gagah, tersimpan cerita perjuangan dan doa-doa panjang dari keluarga yang selalu setia menunggu di rumah.


Janji Pengabdian yang Diperbarui

Upacara ditutup pada pukul 08.40 WITA dalam suasana aman, tertib, dan lancar. Lebih dari sekadar seremoni, kenaikan pangkat ini menjadi penanda bahwa setiap langkah pengabdian selalu bermakna, dan setiap tetes keringat selalu menemukan jalannya menuju penghargaan.

Di ujung tahun, Polres Soppeng tidak hanya menutup kalender, tetapi juga membuka lembaran baru pengabdian — dengan pangkat yang lebih tinggi, tanggung jawab yang lebih besar, dan tekad yang kembali diperbarui.


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *