Keterangan Gambar:
Kapolres Soppeng AKBP Aditya Pradana, S.I.K., M.I.K. berfoto bersama jamaah Majelis Taklim Jabal Thursina Tompo Tobani seusai peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H. Suasana kebersamaan ini menjadi simbol ukhuwah Islamiyah yang terjalin erat melalui perayaan cinta kepada Rasulullah. (Foto: Dokumentasi Humas Polres Soppeng)
Kehadiran Kapolres memberi pesan penting tentang persaudaraan, kerukunan, dan meneladani akhlak Rasulullah
SOPPENG, SULSEL – Senyum jamaah menyatu dengan lantunan sholawat di Masjid Jabal Thursina, Tompo Tobani, Kamis (2/10/2025). Suasana penuh kehangatan itu menjelma menjadi momen sakral: peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriah. Tak sekadar seremonial, tetapi sebuah perayaan cinta dan refleksi spiritual yang mengikat hati masyarakat dalam ukhuwah Islamiyah.
Peringatan Maulid tahun ini terasa lebih istimewa dengan hadirnya Kapolres Soppeng, AKBP Aditya Pradana, S.I.K., M.I.K., bersama jajaran. Kehadiran aparat kepolisian di tengah masyarakat memberi warna tersendiri, mempertegas bahwa kebersamaan bukan hanya milik jamaah, tetapi juga lintas elemen yang sama-sama menginginkan kedamaian.
Mengusung tema “Melalui Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW kita membumikan sifat Shiddiq, Amanah, Tabligh, Fathonah dalam kehidupan sehari-hari”, kegiatan ini mengajak umat Islam untuk kembali meneguhkan teladan Rasulullah di tengah tantangan zaman.
Hadir sebagai penceramah, Dr. Muhammad Agus, S.Th.I, M.Th.I., Ketua STAI DDI Mangkoso, yang dalam tausiyahnya menekankan pentingnya menghidupkan empat sifat utama Nabi Muhammad SAW.
“Maulid bukan hanya seremonial, tapi momen refleksi bagaimana kita meniru sifat-sifat Rasul dalam berbagai aspek kehidupan: kejujuran, amanah, menyampaikan kebenaran, serta kecerdasan dalam bertindak,” ungkapnya di hadapan jamaah.
Rangkaian acara semakin semarak dengan lantunan nasyid islami, pembacaan sholawat Jibril, dan silaturahmi antarjamaah. Sejenak, Masjid Jabal Thursina tidak hanya menjadi rumah ibadah, tetapi juga ruang kebersamaan yang menghangatkan hati.
Dalam sambutannya, Kapolres AKBP Aditya Pradana menyampaikan apresiasi yang mendalam.
“Kami sangat bersyukur dapat hadir bersama masyarakat Tompo Tobani dalam peringatan Maulid Nabi. Ini bukan hanya tradisi keagamaan, tetapi juga sarana mempererat persaudaraan serta menjaga kerukunan di tengah masyarakat,” ujarnya.
Ia mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan sifat Shiddiq, Amanah, Tabligh, dan Fathonah sebagai pedoman, baik dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Kabupaten Soppeng.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Tompo Tobani tahun ini pun tidak hanya meninggalkan kesan religius, tetapi juga menjadi peneguh semangat kebersamaan. Sebuah pengingat bahwa cinta kepada Rasulullah SAW adalah jalan untuk merajut kedamaian dan keberkahan hidup di tengah masyarakat. (Petta Barang)
