Keterangan Gambar:
Personel Koramil 1423-02/Marioriawa bersama warga Perkampungan Lamajjekko, Kelurahan Batu-Batu, Kabupaten Soppeng, bergotong royong membersihkan saluran air sepanjang 150 meter pada kegiatan karya bakti, Minggu (5/10/2025). (Foto: Dok. Koramil 1423-02/Marioriawa)
SOPPENG, SULSEL — Pagi itu, sinar matahari baru saja menyentuh lembut perkampungan Lamajjekko, Kelurahan Batu-Batu, Kecamatan Marioriawa, Kabupaten Soppeng. Suara cangkul dan percikan air berpadu dengan tawa ringan warga dan prajurit TNI yang bekerja bahu-membahu. Pada Minggu (5/10/2025) pukul 08.00 WITA, suasana kebersamaan itu mewarnai kegiatan karya bakti pembersihan saluran air yang digelar Koramil 1423-02/Marioriawa bersama masyarakat setempat.
Dengan semangat gotong royong yang kental, para personel TNI dan warga membersihkan saluran air sepanjang 150 meter yang melintasi perkampungan. Lumpur dan sampah yang menumpuk mulai disingkirkan, membuka kembali aliran air yang sempat tersendat akibat musim hujan terakhir.
Danramil 1423-02 Marioriawa, Letda Arm Hertasning, yang memimpin langsung kegiatan tersebut, menjelaskan bahwa karya bakti ini merupakan bentuk kepedulian TNI terhadap kebersihan lingkungan sekaligus mempererat hubungan antara aparat dengan masyarakat.
“Kegiatan seperti ini bukan hanya soal kebersihan, tetapi juga tentang kebersamaan. Kami ingin menghidupkan kembali semangat gotong royong yang menjadi ciri khas bangsa kita,” ujar Letda Hertasning dengan senyum usai kegiatan.
Sekitar pukul 09.30 WITA, kegiatan berakhir dalam suasana penuh keakraban. Saluran air kini tampak bersih dan kembali berfungsi sebagaimana mestinya. Lebih dari itu, rasa kebersamaan antara TNI dan warga pun mengalir deras—lebih jernih dari air yang baru saja mereka bersihkan. (*/Alimuddin)