SOPPENG, SULSEL – Di tengah hamparan sawah yang menghijau di Desa Lalabata Riaja, Kecamatan Donri-Donri, Kabupaten Soppeng, hadir seorang Bhabinkamtibmas yang bukan hanya menjaga keamanan, tapi juga menjadi penengah sengketa. Rabu (3/12/2025) pukul 10.30 WITA, Aipda A.S. berhasil memediasi perselisihan antara dua warga terkait pembagian air persawahan, sebuah masalah klasik yang seringkali memicu konflik di kalangan petani.
Awal Mula Perselisihan
Dua tokoh yang terlibat dalam mediasi ini adalah Sdr. M (70), seorang petani senior yang juga bertugas mengatur aliran air, dan Sdr. Y (50), petani pemilik sawah yang baru saja menanam bibit padi. Perselisihan bermula ketika Sdr. M mengalirkan air dengan volume besar ke areal persawahan, menyebabkan air meluap dan merusak bibit padi yang baru ditanam oleh Sdr. Y. Kondisi ini memicu ketegangan yang berpotensi mengganggu harmoni desa.
Mediasi Ala Bhabinkamtibmas
Dengan sigap, Aipda A.S. mengambil inisiatif untuk mempertemukan kedua belah pihak di Kantor Desa Lalabata Riaja. Proses dialog yang dipimpin oleh Bhabinkamtibmas ini disaksikan langsung oleh Kepala Desa Lalabata Riaja, menciptakan suasana yang kondusif untuk mencapai kesepakatan.
Kesepakatan Damai
Setelah melalui perdebatan yang konstruktif, kedua belah pihak akhirnya sepakat untuk mengakui kesalahan masing-masing. Sdr. M bersedia lebih berhati-hati dalam mengatur aliran air, sementara Sdr. Y memahami bahwa tidak ada unsur kesengajaan dalam kejadian tersebut. Keduanya pun menyatakan kesediaan untuk berdamai dan saling memaafkan, mengukuhkan kembali tali persaudaraan di antara mereka.
Surat Pernyataan Sebagai Komitmen
Sebagai tindak lanjut dari mediasi ini, dibuatlah surat pernyataan sementara yang ditandatangani oleh kedua belah pihak. Surat ini menjadi bentuk komitmen bersama untuk menjaga hubungan baik dan mencegah terulangnya kejadian serupa di masa mendatang.
Apresiasi dari Kapolres Soppeng
Kapolres Soppeng menyampaikan apresiasi atas langkah cepat dan responsif yang dilakukan oleh Aipda A.S. dalam menyelesaikan permasalahan masyarakat di tingkat desa. “Upaya mediasi seperti ini merupakan wujud kehadiran Polri dalam menjaga harmoni sosial,” ujarnya. Kapolres juga mendorong seluruh Bhabinkamtibmas untuk terus aktif memfasilitasi penyelesaian masalah secara kekeluargaan, demi menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat yang kondusif.
Dukungan Polres Soppeng
Polres Soppeng memastikan akan terus mendukung setiap kegiatan yang berdampak positif bagi terciptanya situasi kamtibmas yang aman, nyaman, dan damai di seluruh wilayah Kabupaten Soppeng. (/Hasanuddin Tinco)






