Merawat Harmoni di Bulu Siwa: Tatap Muka Intelkam Polres Wajo dan Tokoh Masyarakat untuk Menjaga Kamtibmas

KAMTIBMAS12 Dilihat

Keterangan Gambar:

Sejumlah warga dan personel Unit IV Sat Intelkam Polres Wajo berdiskusi dalam kegiatan tatap muka di bawah rumah panggung di Desa Bulu Siwa, Pitumpanua, sebagai upaya memperkuat sinergi menjaga kamtibmas.

Reporter: Sabri

Editor: Alimuddin


WAJO, SULSEL — Angin pagi Desa Bulu Siwa bergerak pelan di antara pepohonan, menyapu halaman rumah panggung yang menjadi tempat pertemuan sederhana itu. Di bawah naungan kayu yang teduh, beberapa kursi plastik tersusun seadanya, namun suasananya hangat—sehangat obrolan yang mengalir antara aparat kepolisian dan warga.

Pada Selasa (21/10/2025) sekitar pukul 10.00 Wita, Satuan Intelkam Polres Wajo melalui Unit IV yang dipimpin IPDA Abdul Rahim, S.H., menggelar tatap muka dan penggalangan dengan salah satu tokoh masyarakat Desa Bulu Siwa, Kecamatan Pitumpanua. Kegiatan yang tampak sederhana ini sejatinya memuat makna besar: merawat kepercayaan dan membangun kemitraan demi menjaga keamanan bersama.

Di hadapan beberapa warga yang hadir, IPDA Abdul Rahim menekankan pentingnya peran tokoh masyarakat dalam meredam potensi gangguan kamtibmas, terutama di wilayah yang dinamis seperti Pitumpanua.

“Tokoh masyarakat memiliki kedekatan langsung dengan warga. Kolaborasi ini penting agar kita dapat mencegah tindak kriminal seperti penganiayaan, pencurian, penyalahgunaan narkotika, hingga kenakalan remaja. Semua bisa kita tekan apabila kita bergerak bersama,” ujar IPDA Abdul Rahim.

Darwis, tokoh masyarakat yang ditemui dalam kegiatan tersebut, dikenal sebagai sosok yang dihormati dan berpengaruh. Ia bukan hanya sering terlibat dalam kegiatan sosial, tetapi juga menjadi rujukan warga dalam menjaga ketertiban lingkungan.

Dalam pertemuan itu, pihak kepolisian turut mengajak masyarakat untuk:

  1. Bersama menjaga Kecamatan Pitumpanua agar tetap aman, tertib, dan bebas dari berbagai tindak kejahatan.
  2. Memperkuat sinergi untuk menciptakan suasana kehidupan yang tentram dan damai di Kabupaten Wajo.

Darwis menyambut ajakan tersebut dengan penuh komitmen. Ia menegaskan kesiapannya mendukung langkah Polres Wajo, terutama dalam memberikan informasi bila ada potensi gangguan keamanan.

“Kami di sini siap membantu. Keamanan itu bukan hanya tugas polisi, tapi juga tanggung jawab bersama,” ujarnya.

Percakapan itu mengalir santai, sesantai suasana desa yang damai. Namun, di balik kesederhanaannya, terbangun sebuah jembatan komunikasi yang kuat antara aparat keamanan dan masyarakat. Harapannya, kerja sama ini menjadi langkah penting dalam menjaga agar Kecamatan Pitumpanua tetap kondusif—bukan hanya hari ini, tetapi juga di masa mendatang. (Sumber: Humas Polres Wajo)